blog islami yang berisi bacaan doa sehari-hari, seperti doa selamat dan tolak bala, doa setelah sholat fardhu, doa sholat tahajud, doa sholat duha, doa qunut witir di bulan ramadhan, doa qunut subuh, dll. Selain itu terdapat juga bacaan dzikir dan doa di bulan ramadhan, niat puasa ramadhan, niat puasa sunnah rajab, sya'ban, dzulhijjah, syawwal, dll. Materi khutbah jumat, khutbah idul fitri, khutbah Idul Adha, khutbah bahasa sunda, pembukaan khutbah, pembukaan pidato, sejarah tokoh dan kyai

Niat Puasa Dzulhijjah Digabung Puasa Senin Kamis

Niat Puasa Dzulhijjah Digabung Puasa Senin Kamis

Niat puasa dzulhijjah menurut pandangan ulama, dapat digabung dengan puasa puasa senin kamis. Memasang niat puasa sunnah sama seperti puasa ramadhan dan puasa lainnya, yaitu dilakukan atau dilafalkan dalam hati sejak malam hari (sejak masuk waktu maghrib) hingga sebelum masuk waktu subuh. Namun, pada puasa sunnah jika ternyata malamnya lupa, maka berniat bisa dilakukan sejak pagi hari atau setelah subuh, hingga sebelum masuk waktu dzuhur. Dengan syarat yang bersangkutan yang ingi berpuasa belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa pada rentang waktu tersebut.
Selain niat di dalam hati juga disunnahkan (mustahabb menurut pendapat ulama syafi'iyah) mengucapkannya dengan lisan dengan tujuan untuk memantapkan hati atas apa yang akan dilakukan.

Berikut bacaan niat puasa sunnah dzulhijjah digabung puasa senin kamis selengkapnya.

Niat Puasa Dzulhijjah digabung Puasa Senin Arab, Latin dan Artinya

 نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ وَعَنْ صَوْمِ يَوْمِ الإِثْنَيْنِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى 

Nawaitu shauma syahri dzilhijjah wa 'an shoumi yaumil itsnain sunnatal lillâhi ta‘âlâ.   

Artinya: “Saya niat puasa bulan dzulhijjah dan puasa hari senin sunnah karena Allah ta’âlâ.”   


Niat Puasa Dzulhijjah digabung Puasa Kamis Arab, Latin dan Artinya

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ وَعَنْ صَوْمِ يَوْمِ الْخَمِيْسِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى   

Nawaitu shouma syahri dzilhijjah wa 'an shoumi yaumil khomisi sunnatal lilâhi ta’âlâ.   

Artinya, “Saya niat puasa dzulhijjah dan puasa hari kamis, sunnah karena Allah ta’âlâ.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar