blog islami yang berisi bacaan doa sehari-hari, seperti doa selamat dan tolak bala, doa setelah sholat fardhu, doa sholat tahajud, doa sholat duha, doa qunut witir di bulan ramadhan, doa qunut subuh, dll. Selain itu terdapat juga bacaan dzikir dan doa di bulan ramadhan, niat puasa ramadhan, niat puasa sunnah rajab, sya'ban, dzulhijjah, syawwal, dll. Materi khutbah jumat, khutbah idul fitri, khutbah Idul Adha, khutbah bahasa sunda, pembukaan khutbah, pembukaan pidato, sejarah tokoh dan kyai

Keutamaan Sholawat Fatih

Sholawat Fatih 

Diantara shalawat nabi yang kerap dibaca masyarakat di Indonesia adalah sholawat fatih. Sebagaimana namanya, sholawat fatih adalah lafal shalawat yang diharapkan menjadi wasilah dan doa agar Allah SWT memberikan kita pertolongan dalam menghadapi segala macam kesulitan, menganugerahkan kita hidayah-Nya agar kita senantiasa berada di jalan yang diridhoi-Nya. Serta mengabulkan berbagai hajat yang kita panjatkan kepada-Nya. 

Adapun lafal shalawat fatih berikut terjemahannya adalah sebagai berikut:  

 اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ

 وَالخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الحَقَّ بِالحَقِّ وَالهَادِي إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيْمٍ

 صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ   


Allāhumma shalli wa sallim wa bārik ‘alā sayyidinā Muhammadinil Fātihi limā ughliqa, wal khātimi limā sabaqa, wan nāshiril haqqā bil haqqi, wal hādī ilā shirātin mustaqīm (ada yang baca 'shirātikal mustaqīm'). Shallallāhu ‘alayhi, wa ‘alā ālihī, wa ashhābihī haqqa qadrihī wa miqdārihil ‘azhīm.   

Artinya,“Ya Allah, limpahkanlah shalawat, salam, dan keberkahan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW, pembuka apa yang terkunci, penutup apa yang telah lalu, pembela yang hak dengan yang hak, dan petunjuk kepada jalan yang lurus. Semoga Allah melimpahkan shalawat kepadanya, keluarga dan para sahabatnya dengan hak derajat dan kedudukannya yang agung.”   

Keutamaan Sholawat Fatih 

Lafal shalawat fatih ini dikutip dari kitab Perukunan Melayu. Dalam kitab tersebut, terdapat kutipan dari Syekh Al-Arif Al-Kubra yang menyebutkan semacam khasiat atas pembacaan shalawat fatih tersebut. Menurutnya, ‘Barang siapa membaca shalawat ini seumur hidupnya sekali, niscaya ia dipelihara Allah Ta‘ala dari api neraka dan mewajibkan baginya husnul khatimah,’” 

(Lihat Perukunan Melayu, [Jakarta, Al-‘Aidrus: tanpa tahun], halaman 52).  

Demikian lafal shalawat fatih dan arinya. Shalawat nabi ini biasa dibaca sebagai pujian sebelum sholat atau sebelum pengajian, setelah shalat lima waktu, saat tahlilan arwah, dan saat berdoa pada kesempatan keagamaan lainnya. 

Semoga Allah membiasakan mulut dan hati kita dalam membaca shalawat nabi dan kalimah thayyibah lainnya. aamiin.

Wallahu a’lam.


Sumber: https://islam.nu.or.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar